Pemupukan Anggur Fase Pembesaran Buah dan Pasca Panen

Fase Pembesaran Buah

Dalam ilmu pertanian disebut “fase pengisian umbi dan buah” adalah pemupukan yang dilaksanakan selama pohon berbuah sampai menjelang panen.

Pupuk diberikan pertama kali saat ukuran buah sudah sebesar biji jagung dan dihentikan 1-2 minggu sebelum panen. Pada fase ini, gunakan pupuk yang mengandung unsur Kalium (K) lebih tinggi dari Phosphate (P), dan sangat rendah Nitrogen (N). Atau bisa juga menggunakan pupuk yang kandungan P dan K sama besar, sedangkan unsur N-nya sangat rendah. Jadi, jangan gunakan pupuk yang kandungan K-nya lebih rendah dari P.

Pada pilihan pupuk organik,  tidak disarankan menggunakan pupuk kandang kotoran unggas. Karena proses penyerapan unsur hara pupuk tersebut cukup lambat (slow release).

Sedangkan pohon anggur akan membutuhkan nutrisi dalam waktu cepat untuk menopang perkembangan buah yang singkat.

Fase Pasca Panen

Pemupukan fase ini dilaksanakan beberapa hari kemudian setelah semua buah anggur dipanen.Tujuannya adalah mengembalikan cadangan energi dan mempercepat pemulihan pohon anggur setelah mengeluarkan energi besar-besaran selama berbuah.
Jenis pupuk untuk fase pasca panen perlu menyesuaikan kondisi:

1. Jika pohon ingin dibuahkan kembali pada 1-2 bulan setelah panen, maka berikan              pupuk yang sama seperti fase generatif.
2. Namun jika pembuahan berikutnya direncanakan lebih lama dari itu (misal karena            menunggu awal musim kemarau), maka berikan pupuk yang sama seperti fase                vegetatif.

Itulah strategi pemupukan pohon anggur yang dirangkum dari banyak sumber ilmiah di dalam dan luar negeri. Dengan memahami strategi tersebut, Anda tidak akan bingung
lagi harus memilih jenis pupuk apa untuk pohon anggur kesayangan Anda.

Jadi seperti yang dikatakan di awal, Anda tidak perlu lagi menyontek resep pemupukan anggur dari sumber-sumber lain di luar sana.